Minggu, 02 Maret 2014

Kraton kidul parang kusumo

Kraton kidul parang kusumo Pengalaman Diparang kusumo

Dalam masalah rumah tangga yang besar,dada sesak dipenuhi amarah,kekecewaan yang mendalam.membawa ragaku kepantai parang kusumo jogjakarta,perjalanan jauh tak terasa karena diri ini dipenuhi lamunan

Pendopo cempuri tempatku berteduh dari panasnya surya,dan begitu sore menjelang kududuk bersila penuh kepasrahan,kupasrahkan segala beban yang menyesakkan dadaku,tanpa terasa air mata begitu deras mengalir dari mataku yang terpejam

perlahan kusadari air mata mengalir,dan kutahan dan kuhentikan ritual doa dan pelepasan segala beban,malu jika ada yang melihat.dan kembali ku melangkahkan kaki ke pendapa,duduk sendiri terpaku mengingat beban hidupku,dan air mataku kembali deras mengalir,kesadaran kembali membuatku tiduran dan menutup mukaku dengan baju panjangku,sampai beberapa saat aku tetidur dengn lelapnya,
Malam menjelang aku kembali duduk terdiam,dan kuputuskan untuk tidak makan dan minum sampai petunjuk datang

Malam selanjutnya dikeheningan malam aku terdiam dalam khusuknya doa,sayup sayup kudengar gemerincing dan semakin mendekat kereta yang ditarik empat kuda,wanita cantik berbalut kain dan selendang hijau sebagai kusir dengan senyuman dia menyapaku,senyuman menawan nan indah namun kulihat guratan ketegasan dalam dirinya.
dibelakang sang kusir kulihat wanita yang lebih anggun mengenakan sutra putih,tersenyum dan mengajaku naik kekereta,tanpa ragu akupun naik,tanpa perintah sang kusirpun langsung menjalankan kuda menarik kereta.

kraton kidul parang kusumo


Perjalanan yang singkat dan tau tau sudah sampai digerbang kraton dan masuk kedalamnya,kemudian aku diajak turun dan berkeliling,tak banyak bicara hanya senyum menunjukan kraton dan mengajak berkeliling
suasana yang tadinya megah penuh keindahan perlahan perlahan menjadi menyeramkan,begitu banyak bagian tubuh manusia berjajar rapi tanpa ada tali pengikat
kepala dijajar dengan kepala,tangan berjajar dengan tangan,kaki berjajar dengan kaki,tubuh yang terpisah menjadi vas bunga,gong,dan masih banyak lagi,sungguh ngeri dan memilukan,aku diam lemah disitu disambut senyum dan ucapan pelan
,"itulah manusia yang dipenuhi dendam,amarah,iri dengki,yang mencari jalan pintas ngger"
" Bunda tau bahwa aku hanya meminta petunjuk,makanya bunda ajak kesini dan menunjukan sesuatu agar kamu mengerti"
"terima kasih bunda,atas petunjuk dan wejangannya"
"sekarang kembalilah"

tiba tiba ada awan putih mengulung tubuhku dan membawa terbang dan menjatuhkanku pada tubuhku yang duduk bersila mematung.
dengan penuh kesadaran aku lega,dan bersyukur pada tuhan,bawasanya kedekatanku dengan gaib tak menyesatkan keinginan jiwaku.
semenjak pengalaman itu,keiklasan dalam diriku menjadi semakin kuat dalam hidupku

Ki Rekso jiwo
kenteng baru rt 5 rw7 ,kelurahan semanggi,kec pasar kliwon solo
nomer whatshap 089666616661