Kamis, 10 November 2016

Pelet Pengasih

Pelet pengasih dewa dewi dipersembahkan maha karya Ki Rekso Jiwo,dengan mengunakan Bunga kantil dan mutiara yang dirituali khusus,yang bisa digunakan oleh laki laki,perempuan,yang dapat memancarkan aura cinta asmara,baik kepada lawan jenis maupun sesama jenis,tergantung permintaan
Pelet Pengasih

Dengan syarat membawa bunga kantil sebanyak 7 yang melambangkan tujuan,sehingga apa yang dikehendaki lebih mudah tercapai,baik ditujukan seseorang ataupun banyak orang,dimana susuk loloh pelet pengasih kantil samudro tidak hanya dipergunakan sebagai sarana merukunkan hubungan cinta kasih,suami istri yang kurang harmonis,namun juga bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan pemakainya sebagai niat awal datang kePadepokan Mustika Jiwa meminta bantuan Ki Rekso Jiwo
Bisa digunakan para seles agar mempermudah penjualan,disenangi atasan,atau bahkan bisa digunakan artis agar auranya lebih memancarkan pesona sehingga siapa saja yang melihat menjadi tertarik

Karena pancaran energinya kuat,sehingga jika menghendaki kekuatannya tetap kuat,setiap bulan suro diwajibkan untuk melakukan ritual pemasangan susuk loloh kembali,agar daya pesona pemakainya tidak memudar,walaupun tidak hilang secara langsung
Pemasangan paling bagus adalah selasa,rabu dan sabtu,hari hari lainnya kurang disarankan,karena Pelet Pengasih kantil samudro ini terbilang Pengasihan khusus,sehingga membutuhkan waktu yang khusus pula
selasa lebih dominan untuk rumah tangga atau asmara,rabu untuk seles atau pekerja hiburan malam,sedangkan hari sabtu khusus artis maupun pejabat yang menghendaki jabatan
senin biasanya digunakan untuk pedagang,baik kuliner maupun pasar,kamis biasanya digunakan untuk pengusaha agar usaha yang dijalankan semakin lancar,sedangkan jumat lebih ke pembelajaran spiritual supranatural
Dengan sedikit memahami hari yang tepat untuk berbagai keperluan ini,diharapkan akan lebih mudahnya memperoleh hasil dari apa yang diupayakan,karena ketidak tepatan waktu sangat berpengaruh pada hasi yang diperoleh nantinya
nomer whatshap 089666616661 Ki Rekso Jiwo

Kamis, 25 Februari 2016

Persugihan gunung srandil

Persugihan gunung srandil Menurut Ki Rekso Jiwo banyak dikenal berbagai kalangan ditanah jawa,bahkan gunung srandil sendiri sering diziarahi oleh peziarah dari berbagai wilayah luar kota bahkan luar jawa,banyak tokoh tokoh sakti yang bertapa digunung ini yang sebenarnya merupakan sebuah bukit
banyak hal yang bisa diotak atik gatuk kan,berawal dari sampokong yang dikenal sebagai saudagar besar tempo dulu,kemudian prajurit pangeran diponegoro yang bernama kunci sari dan dana sari yang jika digabungkan menjadi kunci dana.
dan ditambah tokoh tokoh lain yang sangat besar pengaruhnya dikalangan orang jawa,yaitu kaki semar dan hanoman.
mungkin begitulah kiasan cerita tentang persugihan gunung srandil,yang mana Ki Rekso Jiwo sendiri tidak memahami sejarah atau mitos digunung srandil,karena datang ketempat itupun merupakan sebuah kebetulan

Kebetulan dimana Ki Rekso Jiwo mengunjungi teman seprofesi didaerah kroya dengan naik kereta api joglokerto,dalam acara yang mendadak karena disuruh lekas kekroya karena hal penting yang harus dilakukan.
dalam perjalanan sempat goggleing mencari tempat ziarah disekitar kroya,tak banyak informasi yang didapat,lagian juga fokusnya ketempat teman,setelah sampai distasiun kroya dijemput dengan sepeda motor dan setelahnya ngobrol ngalor ngidul tentang berbagai masalah yang harus diselesaikan dan mengatur jadwal acara.
kemudian iseng menanyakan"apakah dekat gunung srandil atau pantai dari kroya ini"
temanpun menjawab "kira kira 10 menit kalau kegunung srandil,kemarin aku baru kesana "
dan kalau longgar aku minta diantar kesana untuk ziarah,alangkah baiknya siang atau sore agar bisa menikmati pemandangan disana dengan lebih puas.

Siang sampai kroya,kemudian bercengkrama sambil istirahat dan disambung ritual sampai selesai jam 8 malam,kemudian teman mengajak keluar untuk menemui seseorang,dengan mengunakan sepeda motor berboncengan,dan tak disangka motor melaju sampai digunung srandil,melewati seplang adipala
Dalam hati agak kecewa,karena minta suasana terang malah malam malam kegunung srandil,tapi apa boleh buat,ya sudahlah keluh Ki Rekso jiwo dalam hati


Persugihan gunung srandil
Persugihan gunung srandil
Memasuki gapura yang bertuliskan gunung srandil mandala giri,terdapat pohon yang dipagar tembok dan beberapa patung menghiasi,berjalan kekiri setengah mengitari pagar tersebut nampak patung yang duduk jengkeng membawa gada berwarna kuning emas,sebelah kiri merupakan petilasan sampokong atau sunan kuning,yang didalamnya terdapat beberapa biku yang sedang ritual agama budha.
kemudian berjalan melewati bukit sisi kiri,samping petilasan sunan kuning dan arca catur rupa,lurus arah timur keselatan hingga melewati tangga beton yang mengarah ke puncak bukit atau bukit anoman,perjalanan terus berlanjut melewati dua nisan makam disebelah kanan jalan seperti halnya tangga yang mengarah keatas tadi.
langkah berlanjut sampai disebuah sumur dikiri dan sebuah bangunan kecil disebelah kanan dibawah bukit gunung srandil.
disitu terdapat beberapa orang,salah satunya juru kunci disitu,beberapa saat bercengrama mencairkan suasana dengan perkenalan dan bincang bincang ringan sebelum meditasi dan doa dilakukan

Setelah cukup berbincang bincang,kemudian ritual meditasi dan doa dilakukan dengan memasuki bangunan kecil yang cukup rapi yang menghadap tiga patung dan bertuliskan syeh,tapi syeh siapa lupa,lagian baru pertama kali dan sedikit kecewa sehingga kurang fokus mengenali atau mengingat.
Aroma dupa yang sedari tadi menyala yang dinyalakan peziarah lain yang sebelumnya berdoa disitu,menambah nyamannya suasana dan mengiring doa dalam duduk bersila,lantunan doa doa memohonkan ampun dan mengirim doa kepada siapa saja yang dimakamkan disitu atau penguasa gaib digunung srandil tersebut,begitulah doa doa yang selalu dipanjatkan Ki Rekso Jiwo dalam berziarah kemana saja
Khusuknya doa membawa keheningan merasuk kalbu,samar samar bayang bayang hadir nampak semakin jelas disaat doa terlantun,memasuki gapura cempuri yang didalamnya memancar warna merah delima,semakin masuk disambut wanita yang sosoknya menyerupai Nyai blorong yang separuh badan manusia dan separuhnya lagi sosok ular yang panjangnya mengelilingi cempuri atau gunung srandil,bisa dibayangkan seberapa panjangnya ?

sosok yang menyerupai Nyai blorong,namun jauh berbeda dari penampilan dan wibawa yang dipancarkan,sepertinya masih ada hubungan,seperti anak buahnya yang menjaga tempat itu,dan disaat penampakan itu begitu nyata,Ki Rekso Jiwo pun berucap "terima kasih sambutannya,namun Ki Rekso disini tidak menginginkan apapun,terlebih persugihan,hanya berziarah mendoakan danyang danyang,cikal bakal penguasa tempat ini agar tenang dan mendapat ampunan,kemudian sosok manusia setengah ular tersebut mundur dan menghilang,berganti air mancur yang memancar dari bumi,dan dipakailah air tersebut untuk bersuci,membasuh tangan ,muka dan kaki,tak lupa siteman ditarik untuk bersuci ditempat itu.
Dari pengalaman ini layaklah jika disini sering dilakukan ritual persugihan gunung srandil,yang mana hal tersebut merupakan godaan bagi spiritualis yang berziarah dan laku batin digunung srandil


Kamis, 11 Februari 2016

Persugihan tanpa tumbal

Persugihan tanpa tumbal menurut Ki rekso Jiwo menjadi harapan siapa saja yang mengalami kesulitan usaha karena berbagai faktor pertimbangan,walaupun memiliki daya luar biasa namun tidak secepat yang dibayangkan orang,karena segala sesuatu ada pakem yang harus diketahui,bahwa menururut pemahaman kejawen segala sesuatu dapat terjadi dalam hitungan dino,sasi,taun,lan windu atau hari,bulan,tahun dan sewindu atau 8tahun.

Dan tidak ada persugihan yang sukses dengan hitungan hari,sekalipun dengan tumbal serta ritual berat sekalipun,minimal dapat diraih dengan hitungan minimal bulan,rata rata perubahan seseorang dalam ekonomi menanjak terlihat dari tahun ketahun
Persugihan tanpa tumbal akan cepat mencapai sukses jika berjodoh,namun jika tidak berjodoh akan memperoleh kesuksesan dengan tempo yang sangat lambat/pelan yaitu sewindu baru terlihat peningkatan yang pesat,sehingga memerlukan upaya ritual dengan sabar,untuk menyiasati hal tersebut sebaiknya memakai kedua benda bertuah tersebut atau sepasang persugihan tanpa tumbal /fosil keong air tawar dengan ritual secara khusus

Fosil keong atau banyak orang menyebutnya keong/kol buntet,dalam dunia supranatural diyakini memiliki daya yang luar biasa,dan memiliki berbagai macam fungsi sesuai dengan jenis dari bentuk atau asal muasalnya,karena memiliki kisah misteri yang berbeda beda yang menjadi legenda kepercayaan diberbagai daerah dari kisah kerajaan
saat ini kami jelaskan dua macam kisah yang unik dari dua jenis fosil keong air tawar yang memiliki kisah unik dan menarik dan dipercaya dapat membantu meningkatkan ekonomi atau kemudahan hidup bagi perawatnya
fosil keong mas
fosil keong mas
 Fosil keong kali atau fosil keong mas,dipercaya memiliki daya kekuatan daya pengasihan tinggi dan memiliki kemudahan dalam hidup,karena dikisahkan seorang putri bernama dewi sekar taji yang dikutuk menjadi keong mas,karena ingin memisahkan dewi sekar taji dengan raden panji asmoro bangun  kekasihnya,kemudian ditemukan oleh seorang janda miskin yang setelah menemukannya hidupnya berangsur angsur menjadi baik karena bantuan dari dewi sekar taji yang pada saat sepi orang dapat berubah wujud manusia dan membantu merapikan rumah maupun menyiapkan keperluan simbok atau janda yang menemukannya
karena gubuk menjadi rapi dan makanan selalu tersedia,maka timbul kecurigaan untuk mengetahui siapa yang telah membantunya menyiapkan segala keperluan hidup,kemudian dengan berpura pura pergi keluar rumah,namun simbok bersembunyi untuk memantau siapa gerangan yang menyiapkan semuanya dengan bersembunyi dibawah kolong tempat tidur,diketahuilah bahwa keong mas yang ditemukannya berubah menjadi wanita cantik dan melakukan berbagai aktifitas didalam rumah dan raden panji asmoro bangun setelah sekian lama mencari dapat menemukannya,yang kemudian hilanglah pengaruh kutukan tersebut
setelah dewi sekar taji bertemu kekasihnya dan diboyong keistana kembali,simbok diajak keistana namun simbok tidak mau,tapi sering kali sepasang kekasih tersebut menengok keadaan simbok angkat yang seharusnya bisa hidup mewah namun tetap sederhana dalam hidupnya

ada yang mengunakan sarana fosil keong mas sebagai sarana persugihan tanpa tumbal,dengan ritual khusus yang hanya difahami oleh spiritualis tertentu
fosil keong sompil
fosil keong sompil

dan kisah dari keong air tawar yang lain yang mana didaerah pengging merupakan sumber mata air yang sering digunakan raja kraton kasunanan surakarta melakukan ritual kungkum dan kebutuhan air dipakai sehari hari oleh keluarga kerajaan,hingga suatu hari gusti prabu PBX hendak semedi didalam air,kakinya terluka karena menginjak keong air tawar tersebut,padahal raja kraton solo tersebut terkenal sakti mandra guna dan satu satunya raja yang dianggap anak oleh Bunda Ratu Kidul
sehingga keong air tawar dikawasan pengging disabda buntung semua,dan setelah selesai semedi atau bertapa,timbullah penyesalan dihati sang raja dan memberi nama keong air tawar tersebut disabda dengan nama sompil atau dalam bahasa jawanya memiliki kepanjangan Sedayanipun dados gampil (segalanya menjadi mudah)
sehingga keong air tawar tersebut dikenal melegenda karena menyatunya energi dari raja PBX kraton solo yang sering ritual diair,yang memiliki daya kesuksesan seperti halnya raja kraton solo yang mengalami masa keemasan pemerintahan
Whatshapp Ki Rekso jiwo 089666616661